Anda akan berangkat dari Roma Termini, yang terletak tepat di pusat kota Roma, dan menikmati pemandangan indah selama perjalanan hingga tiba di Paris Gare du Nord, yang juga berlokasi di pusat Paris.
Anda akan berangkat dari Roma Termini, yang terletak tepat di pusat kota Roma, dan menikmati pemandangan indah selama perjalanan hingga tiba di Paris Gare du Nord, yang juga berlokasi di pusat Paris.
Are you ready for a breathtaking adventure from Rome to Paris? Hop on board the train and prepare to be mesmerized by the stunning landscapes, historic cities, and vibrant cultures that you will encounter. In this article, we will guide you through the shortest duration route, mention the main stations, highlight important cities along the way, and unveil the most iconic items you can find during the departure and arrival.
The journey from Rome to Paris typically takes approximately 11 hours, with the shortest duration route passing through Milan, Turin, and Lyon. Departing from Rome Termini Station, you will be enthralled by the hustle and bustle of the eternal city. As the train departs, take a moment to admire the iconic Colosseum and the Vatican City in the distance.
As you make your way north, the train will stop at Milan Central Station, a city known for its rich history and fashion. Explore the magnificent Duomo di Milano and indulge in some shopping on Via Monte Napoleone before continuing your journey.
Next, the train whisks you through the picturesque landscapes of Turin, a city famous for its baroque architecture and Italian cuisine. Don't miss the chance to taste the exquisite local truffles and visit the awe-inspiring Mole Antonelliana.
Soon after, the train crosses the border into France, arriving at Lyon Part-Dieu Station. Lyon, known as the gastronomic capital of France, offers a plethora of culinary delights to savor. Treat your taste buds to traditional Lyonnais dishes like escargots de Bourgogne and quenelles de brochet.
Finally, the grand finale of your journey awaits as you arrive at Paris Gare de Lyon Station. Step out onto the romantic streets of Paris and behold the Eiffel Tower, the epitome of French elegance and an iconic symbol of the city of love.
In conclusion, the journey from Rome to Paris by train is an unforgettable experience that takes you through historic cities, picturesque landscapes, and diverse cultures. So, pack your bags, embark on this enchanting adventure, and create memories that will last a lifetime.
Please note that train schedules and routes are subject to change. It is advisable to check the latest information before planning your trip.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan kereta dari Roma ke Paris?
Perjalanan kereta dari Roma ke Paris biasanya memakan waktu sekitar 11 hingga 15 jam, tergantung pada jenis kereta dan jumlah perhentian.
Rute mana yang tercepat dari Roma ke Paris dengan menggunakan kereta
Rute tercepat menggunakan kereta TGV dari Roma Termini melalui Milano ke Paris Gare de Lyon.
Berapa biaya tiket kereta dari Roma ke Paris?
Biaya tiket kereta dari Roma ke Paris berkisar antara €100 hingga €300, tergantung pada kelas dan waktu pemesanan.
Apakah ada kereta langsung dari Roma ke Paris?
Tidak, tidak ada kereta langsung antara Roma dan Paris; biasanya diperlukan setidaknya satu kali transfer.
Berapa jarak dari Roma ke Paris dengan menggunakan kereta?
Jarak kereta antara Roma dan Paris adalah sekitar 1.100 Km.
Kota-kota mana saja yang dilalui kereta dari Roma ke Paris?
Kereta dari Roma ke Paris biasanya melintasi Florence, Milano, dan Turin di Italia sebelum memasuki Perancis.
Selamat datkan di Roma, kota dengan sejarah yang melimpah dan keindahan arsitektur yang memukau. Sebagai ibu kota Italia, Roma menawarkan perpaduan antara masa lampau yang kaya dengan kehidupan metropolitan yang modern. Berikut adalah tujuh tempat bersejarah dan arsitektural yang tidak boleh Anda lewatkan saat berkunjung ke kota abadi ini.
Koloseum
Simbol kejayaan Romawi kuno, Koloseum adalah amfiteater terbesar yang pernah dibangun di era Romawi. Terletak di pusat kota, monumental ini dibuka setiap hari mulai pukul 08.30 hingga satu jam sebelum matahari terbenam. Tarif masuk berkisar €12-€16. Tips: Kunjungi di pagi hari untuk menghindari kerumunan besar.
Forum Romawi
Pusat kehidupan publik kuno, Forum Romawi penuh dengan reruntuhan kuil dan pasar. Lokasi ini sangat dekat dengan Koloseum dan terbuka pada jam yang sama. Biaya masuk bersama dengan bukit Palatino adalah sekitar €16. Tips: Gunakan pakaian nyaman dan siapkan air minum banyak.
Pantheon
Bekas kuil untuk para dewa Romawi, kini berfungsi sebagai gereja. Pantheon terkenal dengan kubahnya yang besar dan oculus pusat. Terletak di Piazza della Rotonda, masuk ke Pantheon gratis. Tips: Perhatikan hujan yang turun melalui oculus saat cuaca buruk.
Piazza Navona
Salah satu alun-alun terindah di Roma dengan tiga air mancur yang memukau, termasuk Fontana dei Quattro Fiumi karya Bernini. Lokasi ini bebas untuk dikunjungi. Tips: Nikmati gelato di salah satu kafe terdekat sambil menikmati pemandangan.
Trevi Fountain
Air mancur baroque yang paling terkenal di dunia. Terletak di distrik Trevi, air mancur ini selalu ramai oleh pengunjung yang ingin melemparkan koin dan membuat permohonan. Tips: Kunjungi di malam hari untuk pengalaman yang lebih romantis dan foto yang lebih baik.
Vatikan
Negara kota terkecil di dunia ini adalah pusat Katolik Roman dan rumah bagi Paus. Kunjungi Basilika Santo Petrus dan Museum Vatikan yang menyimpan karya seni yang tak ternilai. Tarif masuk museum adalah €17. Tips: Pesan tiket secara online untuk menghindari antrean panjang.
Trastevere
Kawasan yang menarik ini terkenal dengan jalan-jalan sempitnya yang berbatu dan kehidupan malam yang meriah. Trastevere adalah tempat yang sempurna untuk menikmati makanan khas Roma seperti Carbonara atau Pizza Roman. Tips: Jelajahi area ini dengan berjalan kaki dan nikmati musik jalanan di malam hari.
Roma adalah kota yang sempurna untuk berjalan kaki atau menggunakan metro. Setiap sudut kota menawarkan sesuatu yang unik dan menarik, membuat Anda merasa seperti berjalan melalui buku sejarah yang hidup. Nikmati setiap detik perjalanan Anda di kota yang tak pernah tidur ini!
Mengunjungi Paris, ibu kota Prancis, berarti menyelami pusaran budaya, sejarah, dan keindahan yang tak terlupakan. Kota ini, yang sering dijuluki "Kota Cahaya", menawarkan kombinasi bangunan bersejarah dan kehidupan kuliner yang penuh dengan citarasa otentik. Berikut adalah panduan untuk mengeksplorasi Paris dengan menyelami kedalaman situs bersejarah dan kelezatan kuliner khas kota ini.
Museum Louvre
Terkenal sebagai museum seni terbesar di dunia, Museum Louvre menyimpan koleksi seni yang tidak ternilai termasuk Mona Lisa dan patung Venus de Milo. Terletak di Rue de Rivoli, buka setiap hari kecuali Selasa, dari pukul 09.00 hingga 18.00 dengan tarif masuk sekitar €15. Tips: Belilah tiket online untuk menghindari antrian panjang.
Menara Eiffel
Simbol Paris yang ikonik ini merupakan kunjungan wajib. Terletak di Champ de Mars, buka setiap hari; jam operasional bisa berubah bergantung pada musim. Tarif masuk berkisar €25 untuk naik sampai puncak. Tips: Kunjungi di malam hari untuk pemandangan kota yang memukau.
Katedral Notre-Dame
Masterpiece arsitektur gothic ini menawarkan pemandangan yang menakjubkan dari atas kubahnya. Terletak di Île de la Cité, renovasi sedang berlangsung pasca-kebakaran 2019, namun beberapa bagian tetap terbuka untuk umum.
Sainte-Chapelle
Terkenal dengan kaca patri spektakulernya, gereja ini adalah contoh keindahan arsitektur gothic. Terletak dekat dengan Notre-Dame, buka setiap hari dengan tarif masuk sekitar €10. Tips: Datang saat matahari cerah untuk efek cahaya terbaik dari kaca patri.
Musée d'Orsay
Berlokasi di bekas stasiun kereta, museum ini menyimpan koleksi terbaik impresionisme Prancis termasuk karya oleh Monet dan Van Gogh. Buka setiap hari kecuali Senin, tarif masuk sekitar €14.
Montmartre
Kawasan ini menawarkan jalanan berbatu yang menawan dengan pemandangan Sacré-Cœur. Eksplorasi kawasan ini gratis, ideal untuk menikmati senja atau menjelajah galeri seni dan kafe lokal.
Rue Montorgueil
Sempurnakan petualangan Anda dengan mencicipi hidangan lokal di Rue Montorgueil. Jalan pasar ini penuh dengan toko keju, roti, dan pastri. Jangan lewatkan mencoba croissant atau éclair yang baru dibuat.
Berkeliling Paris adalah pengalaman yang mempesona. Dengan mudahnya akses transportasi umum seperti metro dan bus, setiap sudut kota terasa dekat dan menarik untuk dijelajahi. Nikmati setiap detik di kota indah ini dengan berjalan kaki antar destinasi, sebuah cara terbaik untuk merasakan kehidupan lokal dan menemukan kejutan-kejutan kecil yang membuat Paris begitu spesial.
Jika Anda berencana mengunjungi Roma, Stasiun Termini adalah tempat penting yang harus diketahui. Ini adalah stasiun utama di kota ini dan salah satu yang terbesar di Eropa. Selain Stasiun Termini, Stasiun Roma Tiburtina juga merupakan stasiun kereta besar lainnya di Roma yang sering digunakan untuk perjalanan domestik dan internasional.
Alamat Stasiun Termini adalah Piazza dei Cinquecento, terletak tepat di jantung kota. Stasiun ini buka 24 jam sehari, memberikan aksesibilitas maksimal bagi para pelancong. Untuk kemudahan, tersedia layanan konsinyasi bagasi yang memungkinkan pengunjung menyimpan barang bawaan mereka selama menjelajah kota. Layanan ini sangat praktis bagi mereka yang hanya memiliki beberapa jam untuk menghabiskan waktu di Roma sebelum perjalanan berikutnya.
Di jantung Paris, Prancis, terdapat beberapa stasiun kereta yang vital, dengan Gare du Nord sebagai yang terbesar. Stasiun ini tidak hanya melayani rute domestik tetapi juga internasional. Stasiun kereta lain yang penting adalah Gare de Lyon dan Gare de l'Est, keduanya memiliki peranan penting dalam jaringan transportasi Paris.
Alamat dari Gare du Nord adalah 18 Rue de Dunkerque, 75010 Paris. Stasiun ini buka setiap hari dari pukul 04:30 hingga 01:00, memudahkan penumpang yang berangkat atau tiba di waktu yang berbeda. Layanan konsinyasi bagasi tersedia, memungkinkan para traveler menyimpan barang bawaan mereka dengan aman selama menjelajahi kota. Hal ini membuat pengunjung dapat lebih leluasa mengeksplorasi keindahan Paris tanpa dibebani oleh bagasi yang berat.
Pesan di Muka:
Sama seperti tarif pesawat, harga tiket kereta cenderung naik seiring mendekatnya tanggal keberangkatan. Memesan minggu atau bahkan bulan sebelumnya dapat menghemat sejumlah besar.
Bepergian Selama Jam Sepi:
Hindari bepergian pada waktu sibuk seperti pagi dan sore hari kerja. Pilih perjalanan siang hari, malam hari, atau pertengahan minggu ketika permintaan lebih sedikit.
Pertimbangkan Kereta yang Lebih Lambat atau Rute Tidak Langsung:
Kereta ekspres atau berkecepatan tinggi mungkin menghemat waktu, tetapi seringkali lebih mahal. Memilih layanan regional atau lebih lambat dapat mengurangi tarif Anda.
Cari Penawaran Khusus dan Promosi:
Operator kereta api sesekali memiliki promosi atau penawaran khusus, terutama selama musim sepi. Mendaftar untuk buletin sangat dianjurkan. Selain itu, terkadang ada diskon tiket grup atau pulang-pergi, jadi pertimbangkan opsi ini jika sesuai dengan rencana perjalanan Anda.